Print Sermon

Tujuan dari situs ini adalah untuk menyediakan manuskrip dan video khotbah gratis kepada para pendeta dan misionaris di seluruh dunia, terutama Dunia Ketiga, di mana hanya ada sedikit sekolah seminari teologi atau sekolah Alkitab.

Naskah-naskah khotbah dan video ini diakses oleh sekitar 1,500,000 komputer di lebih dari 221 negara setiap tahunnya di www.sermonsfortheworld.com. Ratusan orang lainnya menyaksikan video di YouTube, tetapi mereka akan segera meninggalkan YouTube dan mengunjungi langsung ke website kami. Naskah-naskah khotbah ini disajikan dalam 46 bahasa kepada sekitar 120,000 komputer setiap bulannya. Naskah-naskah khotbah tidak dilindungi hak cipta. Jadi para pengkhotbah boleh menggunakannya tanpa seijin kami. Silahkan klik di sini untuk mengetahui bagaimana Anda dapat memberikan donasi setiap bulan untuk membantu kami dalam pekerjaan besar pemberitaan Injil ke seluruh dunia ini.

Kapanpun Anda menulis pesan untuk Dr. Hymers, selalu sebutkan kepada beliau negara di mana Anda tinggal. Surel Dr. Hymers adalah rlhymersjr@sbcglobal.net. .




MENGAPA KITA MELAKUKAN APA YANG KITA LAKUKAN SAAT INI – DALAM PENGINJILAN

WHY WE DO WHAT WE DO – IN EVANGELISM
(Indonesian)

Khotbah ditulis oleh Dr. C. L. Cagan
dan dikhotbahkan oleh Rev. John Samuel Cagan
di Baptist Tabernacle of Los Angeles
Pada Kebaktian Pagi, 28 Oktober 2018
A sermon written by Dr. C. L. Cagan
and preached by Rev. John Samuel Cagan
at the Baptist Tabernacle of Los Angeles
Lord’s Day Morning, October 28, 2018

“Pergilah ke semua jalan dan lintasan dan paksalah orang-orang, yang ada di situ, masuk” (Lukas 14:23).


Kita melakukan penginjilan yang membuat orang-orang masuk ke gereja kita untuk mendengar Injil. Di gereja-gereja lain, para anggota menaikkan doa “doa mengundang Yesus masuk ke dalam hati” dengan orang-orang di jalan dan mengundang mereka datang ke gereja setelah mereka membuat “keputusan.” Tetapi hal pertama yang kita lakukan adalah mengundang orang-orang untuk datang ke gereja. Kemudian kita membawa mereka ke gereja. Ketika mereka datang, mereka membangun persahabatan di gereja ini. Mereka mendengar Injil diberitakan. Beberapa dari mereka tinggal dan percaya Kristus. Mereka menjadi orang Kristen yang luar biasa. Metode baru ini datang dari pendeta kita, Dr. Hymers. Dia merancangnya karena dia menyadari bahwa semua metode lain gagal membuat orang-orang terhilang untuk masuk ke gereja kita

Apa metode Dr. Hymers? Apa yang kita lakukan dalam penginjilan? Pada Rabu malam, Kamis malam, dan di waktu-waktu lainnya, kami pergi ke kampus berdua-dua, ke pusat-pusat perbelanjaan, dan tempat umum lainnya di daerah Los Angeles. Banyak dari kita juga melakukan ini sendiri. Di tempat-tempat ini, kami menghampiri orang-orang dan berbicara dengan mereka. Kami tidak mencoba untuk membuat mereka percaya Kristus pada saat itu. Kami tidak mengajak mereka untuk doa “mengundang Yesus masuk ke dalam hati.” Sebaliknya, kami memberitahu mereka seperti apa di gereja kami. Di gereja akan ada banyak pria dan wanita muda yang dapat mereka ajak berteman. Mereka akan mendengar khotbah. Mereka akan memiliki persekutuan makan siang bersama (jika mereka datang di pagi hari) atau makan malam (di malam hari). Mereka akan menonton film. Mereka akan menikmati pesta - kami merayakan ulang tahun untuk semua orang di gereja kami. Mereka akan bersenang-senang. Banyak dari mereka ingin datang!

Kemudian kami meminta mereka untuk memberikan nama depan dan nomor telepon mereka. Kemudian, kami memberikan nama-nama dan nomor-nomor telepon ini kepada diaken-diaken kami dan para pekerja Kristen yang berpengalaman lainnya. Para pekerja ini menelepon orang-orang itu, memberitahu mereka tentang gereja kami, mengundang mereka untuk datang, dan mengatur perjalanan bagi mereka untuk datang pada hari Minggu dengan salah satu anggota kami. Pada hari Minggu, kami menjemput mereka, membawa mereka ke gereja, dan kemudian mengantar mereka pulang. Banyak orang datang ke gereja pada hari Minggu pertama setelah mereka dikabari. Lainnya sibuk hari itu dan kemudian datang suatu saat nanti. Ketika mereka datang ke gereja, mereka mendengar Injil dikhotbahkan dan bersenang-senang dengan teman-teman dalam perjamuan kasih dan pesta ulang tahun sesudahnya - dan banyak dari mereka kembali lagi ke gereja!

Metode ini berhasil! Dalam lima minggu terakhir, lebih dari seratus orang datang ke gereja kami untuk pertama kalinya, kedua atau ketiga kalinya. Dan beberapa dari mereka tinggal di gereja dan percaya Kristus. Metode ini benar-benar membawa orang ke gereja kita. Metode itu berhasil!

+ + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + +

SEKARANG KHOTBAH-KHOTBAH KAMI DAPAT DIAKSES
DENGAN TELEPON SELULER ANDA.
KUNJUNGI "WWW.SERMONSFORTHEWORLD.COM.
KLIK TOMBOL WARNA HIJAU DENGAN TULISAN “APP”.
IKUTI INSTRUKSI SELANJUTNYA.

+ + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + + +

Dr. Hymers menciptakan cara bagaimana kita melakukan penginjilan dengan mengikuti apa yang dikatakan Kristus dalam Lukas 14:23, “Pergilah ke semua jalan dan lintasan dan paksalah orang-orang, yang ada di situ, masuk.” Pertama, kami membawa orang-orang terhilang ke gereja. Di sana mereka mendengar Injil dan percaya Kristus. Gereja-gereja modern Amerika melakukannya sebaliknya. Mereka mengajak orang-orang untuk membuat “keputusan” instan di jalan-jalan. Tetapi hampir tidak ada dari mereka yang kemudian datang ke gereja. Metode mereka menghasilkan keputusan, bukan pertobatan. Hari ini saya ingin menjelaskan mengapa kita melakukan metode penginjilan yang berbeda dari apa yang mereka lakukan.

Mengapa kita pergi keluar mengumpulkan nama-nama dan mengundang orang ke gereja, dan tidak berusaha menyelamatkan orang-orang itu ketika kita berbicara dengan mereka?

Pertama, karena cara kita adalah Alkitabiah. Itu semua dapat ditemukan di seluruh Perjanjian Baru. Andreas adalah salah satu dari dua belas murid. Alkitab berkata,

“Salah seorang dari keduanya yang mendengar perkataan Yohanes [Pembaptis] lalu mengikut Yesus adalah Andreas, saudara Simon Petrus. Andreas mula-mula bertemu dengan Simon, saudaranya, dan ia berkata kepadanya: Kami telah menemukan Mesias (artinya: Kristus). Ia membawanya kepada Yesus” (Yohanes 1:40-42).

Andreas hampir tidak tahu apa-apa. Tetapi dia tahu bahwa Yesus adalah Mesias. Andreas tidak berkeliling dan mengajak orang untuk berdoa mengundang Yesus masuk ke dalam hati. Tetapi dia membawa saudaranya Simon Petrus kepada Yesus. Petrus sendiri kemudian menjadi seorang Murid. Belakangan Petrus bertobat dan berkhotbah pada Hari Pentakosta ketika tiga ribu orang bertobat dan percaya Kristus. Tetapi itu dimulai ketika dia mengikuti saudaranya dan bertemu Yesus.

Filipus mengatakan hal yang sama kepada Natanael. Dia berkata kepada Natanael, “Datang dan lihatlah” (Yohanes 1:46). Filipus tidak tahu banyak. Tetapi dia membawa Nathanael untuk melihat Yesus, dan itu membuat perbedaan.

Suatu hari Yesus berjalan melewati Samaria dan memimpin seorang wanita menuju keselamatan. Wanita itu tidak mengenal Alkitab. Dia bukan orang Yahudi. Tetapi dia percaya pada Yesus. Dia tidak pergi ke kotanya dan memimpin orang untuk mengucapkan doa terima Yesus. Tetapi dia mengundang mereka untuk datang dan melihat Yesus. Alkitab berkata

,

“Maka perempuan [Samaria] itu meninggalkan tempayannya di situ lalu pergi ke kota dan berkata kepada orang-orang yang di situ: Mari, lihat! Di sana ada seorang yang mengatakan kepadaku segala sesuatu yang telah kuperbuat. Mungkinkah Dia Kristus itu?” (Yohanes 4:28, 29).

Setiap orang dapat melakukannya - bahkan sekalipun Anda belum diselamatkan. Anda tidak perlu pergi ke kelas untuk belajar doktrin Alkitab. Anda tidak perlu mencoba menjawab pertanyaan orang. Anda tidak perlu mencoba menyelamatkan mereka di jalan. Anda hanya mengundang mereka untuk datang ke gereja, berteman, dan membangun persahabatan yang menyenangkan. Setiap orang dapat melakukannya - dan kami melakukannya

Kedua, karena metode kami berhasil. Banyak gereja tidak melakukan penginjilan sama sekali. Tetapi jika mereka melakukannya, mereka pergi keluar untuk berbicara dengan orang-orang di jalan atau di depan pintu mereka. Mereka dengan cepat memberikan kepada orang-orang yang terhilang “rencana keselamatan” dan meminta mereka untuk berdoa “mengundang Yesus masuk ke dalam” di sana. Ini adalah “decisionisme.” Orang yang membuat “keputusan” dihitung sebagai orang yang telah bertobat. Mereka menghitung orang itu sebagai “diselamatkan.” Setelah itu, gereja-gereja “menindaklanjuti” orang-orang ini - tetapi hampir tidak ada yang datang ke gereja. Ayah saya, Dr. Cagan pernah mengunjungi sebuah gereja Baptis fundamental di mana mereka berdoa bersama dengan lebih dari 900 orang dalam satu minggu - tetapi gereja itu hanya memiliki 125 anggota jemaat. 900 orang telah membuat keputusan, tetapi mereka tidak pernah datang ke gereja. Mereka berdoa terima Yesus, tetapi mereka tidak datang kepada Kristus.

Mengapa kita tidak melakukan apa yang gereja-gereja itu lakukan? Itu tidak berhasil. Anggota gereja memimpin ratusan orang untuk berdoa mengundang Yesus masuk ke dalam hati. Tetapi hampir tidak ada dari antara mereka yang datang ke gereja. Mereka tidak pernah menjadi orang Kristen. Mereka hanya membuat “keputusan” tetapi mereka tidak bertobat.

Mengapa kita tidak mencoba membuat orang berdosa menjadi orang Kristen di tempat ketika kita berbicara dengan mereka? Karena mereka tidak menjadi orang Kristen! Sebaliknya, kami pergi keluar dan mengundang orang-orang ke gereja kami. Kami meminta nama depan dan nomor telepon mereka. Diakon dan pemimpin kita menelepon mereka dan mengatur perjalanan bagi mereka untuk datang ke gereja pada hari Minggu. Kami menjemputnya dengan mobil kami sendiri dan membawanya ke gereja. Kami berteman dengan mereka. Kami selalu makan siang setelah kebaktian Minggu pagi kami, dan makan malam setelah kebaktian Minggu malam kami. Kami membuat mereka bahagia di gereja. Kemudian diaken dan pekerja kami menelepon mereka dan mengundang mereka untuk kembali.

Mengapa kita melakukan apa yang kita lakukan? Karena itu berhasil. Metode kami membawa orang ke gereja, dan masuk ke dalam gereja. Di gereja mereka mendengar pemberitaan Injil. Sebagian orang kemudian percaya Kristus dengan segera, tetapi kebanyakan perlu mendengar Injil dikhotbahkan selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan sebelum mereka dipertobatkan. Kemudian mereka hidup sebagai orang Kristen di gereja selama sisa hidup mereka. Metode yang lain hanyalah trik palsu yang tidak akan pernah memenangkan siapa pun!

Beberapa bulan yang lalu saya pergi ke Afrika bersama ayah saya, Dr. Cagan dan Noah Song. Kami berkhotbah di gereja-gereja di Uganda, Kenya dan Rwanda. Di Kenya kami berbicara di sebuah konferensi untuk para pendeta. Menjelang sore pertemuan berakhir. Dr. Cagan berkata kepada para pendeta itu, “Mari kita keluar dan mengumpulkan nama-nama.” Kami pergi menyusuri jalan-jalan Nairobi, Kenya bersama dengan para pendeta yang menerjemahkan ke dalam bahasa Swahili. Kami berbicara dengan orang-orang dan mendapatkan nomor telepon mereka. Kami mengundang mereka ke gereja. Para pendeta menelepon mereka dan mengatur agar mereka datang. Mereka memiliki lima pengunjung pada hari berikutnya! Setelah kami terbang ke Rwanda, para pendeta melakukannya lagi dan mereka memiliki lima pengunjung lagi pada hari Minggu!

Para pengkhotbah itu bersemangat. Mereka menemukan metode yang berhasil! Mereka memberi tahu kami bahwa mereka telah menghabiskan banyak sekali usaha dan banyak uang untuk mengadakan pertemuan di mana orang membuat keputusan, tetapi tidak satu pun dari mereka datang ke gereja. Para pendeta berpikir itulah satu-satunya cara untuk melakukan penginjilan. Mereka senang mempelajari metode kami, yang sebenarnya membawa orang ke dalam gereja.

Ketiga, metode kami baik untuk Anda, bukan hanya bagi mereka yang diundang. Itu akan menjadikan Anda seorang Kristen yang lebih kuat jika Anda melakukan penginjilan secara teratur. Dan itu akan memperkuat iman Anda untuk melihat orang-orang yang Anda undang datang ke gereja, tinggal di gereja, dan percaya kepada Kristus. Ada sukacita besar dalam melihat seseorang yang Anda undang datang ke gereja. Ada sukacita yang lebih besar dalam melihat mereka diselamatkan. Saya berharap sukacita itu untuk Anda!

Mengapa kita tidak membagikan traktat? Sebagian orang melakukannya. Mungkin Anda tidak tahu apa itu traktat. Traktat adalah selembar kertas, biasanya dilipat, yang mereka berikan dalam jumlah besar kepada siapa pun yang akan mengambilnya. Sebuah traktat menceritakan sebuah kisah dan memberikan rencana keselamatan. Pada akhirnya itu memberitahu seseorang untuk percaya Kristus dengan mengucapkan doa atau menandatangani namanya pada traktat itu.

Banyak gereja memiliki orang-orang mereka yang mau pergi membagikan traktat. Mereka pikir mereka telah membawa orang kepada Kristus. Tetapi traktat tidak membawa orang kepada Kristus. Mereka tidak membawa mereka ke gereja. Di mana orang-orang itu? Traktat adalah pemborosan waktu dan uang. Itu sebabnya kami tidak menggunakannya.

Bagaimana kami bisa tahu itu? Karena kami telah mencobanya. Kami membagikan sejuta traktat. Orang-orang membacanya. Tetapi tidak satupun dari mereka datang ke gereja! Mereka tidak diselamatkan ketika mereka membaca traktat itu. Metode itu tidak Alkitabiah. Alkitab tidak pernah memberi tahu orang Kristen untuk membagikan traktat. Tetapi Alkitab mengatakan untuk pergi keluar dan memaksa orang berdosa untuk masuk - ke gereja lokal! Dan itulah yang kami lakukan.

Mengapa kita keluar berdua-dua? Karena Yesus mengutus para Murid-Nya seperti itu. Alkitab mengatakan bahwa Kristus “memanggil kedua belas murid itu dan mengutus mereka berdua-dua” (Markus 6: 7). Sekali lagi, Alkitab mengatakan bahwa “Tuhan menunjuk tujuh puluh murid yang lain, lalu mengutus mereka berdua-dua mendahului-Nya ke setiap kota” (Lukas 10: 1).

Tentu saja, Anda dapat pergi sendiri untuk melakukan penginjilan. Alkitab tidak pernah melarangnya. Tidak ada yang salah dengan itu. Tetapi pergi keluar berdua-dua adalah Alkitabiah, dan itu berhasil!

Pergi berdu-dua membawa lebih banyak orang ke gereja. Di Los Angeles dan kota-kota besar lainnya, orang-orang mudah curiga. Mereka tidak ingin berbicara dengan seseorang yang tidak mereka kenal. Orang muda curiga pada orang yang lebih tua. Gadis-gadis curiga pada anak laki-laki. Mengutus dua orang pergi bersama akan menenangkan rasa takut mereka dan membawa lebih banyak nama.

Pergi berdua-dua baik untuk Anda. Dengan pergi dengan seorang Kristen yang lebih berpengalaman, Anda akan belajar bagaimana mengundang orang-orang ke gereja dan merasa nyaman melakukannya. Pada awalnya, Anda mungkin merasa takut. Anda tidak tahu harus berbuat apa. Tetapi dengan pergi dengan orang lain, Anda akan belajar cara melakukannya. Anda sendiri akan segera membawa nama-nama!

Anda akan memiliki persekutuan Kristen yang baik. Melakukan pekerjaan untuk Yesus membawa Anda lebih dekat kepada orang-orang Kristen yang bekerja dengan Anda. “Persekutuan kerja” adalah persekutuan yang sangat baik.

Bagaimana kita tahu cara lain tidak berhasil? Karena kami sudah mencobanya selama bertahun-tahun! Kami pergi dari pintu ke pintu dan memimpin orang-orang dengan menggunakan rencana keselamatan dengan traktat Billy Graham. Kami dulu mengajak orang berdoa bersama mereka untuk menerima Yesus di depan pintu mereka, atau di jalan. Kami membagikan sejuta traktat. Tetapi dari antara orang-orang itu tidak ada yang masuk. Mereka tidak bertobat. Dengan cara itu tidak berhasil.

Tetapi metode kami berhasil! Kami memiliki gereja di pusat kota Los Angeles. Los Angeles adalah kota yang tak bertuhan dan jahat. Segala macam dosa terjadi di sini. Orang sibuk dengan pekerjaan dan sekolah, keluarga, dan teman. Ada banyak gangguan, dari televisi dan Internet dan iPhone dan yang lainnya. Sangat sedikit orang pergi ke gereja. Sangat sedikit orang Kristen sejati. Kami pernah mencoba memimpin orang-orang untuk berdoa di jalan-jalan. Tetapi itu tidak membangun gereja. Itu tidak memenangkan orang bagi Kristus.

Kami belajar dari pengalaman. Kami pergi keluar dan mengundang orang ke gereja. Kemudian kami membawa mereka ke gereja di mana mereka dapat menemukan teman dan mendengar Injil. Di gereja kami, kami memiliki orang-orang terhilang setiap hari Minggu. Mereka tidak berasal dari gereja lain. Mereka tidak berasal dari rumah-rumah Kristen. Mereka datang dari dunia dengan segala dosanya. Dan beberapa dari mereka menjadi orang Kristen yang luar biasa. Itu sebabnya gereja kami menjadi rohani dan hidup. Metode kami menghasilkan orang Kristen sejati, dan kami bersyukur kepada Tuhan karena mereka! Amin.


Jika khotbah ini memberkati Anda Dr. Hymers akan senang mendengar dari Anda. KETIKA ANDA MENULIS KEPADA DR. HYMERS ANDA HARUS MEMBERITAHU BELIAU DARI NEGARA MANA ANDA MENULIS ATAU IA TIDAK DAPAT MENJAWAB EMAIL ANDA. Jika khotbah ini memberkati Anda silahkan mengirim email kepada Dr. Hymers dan ceritakan kepadanya, tetapi selalu jelaskan pada beliau dari negara mana Anda mengirimnya. E-mail Dr. Hymers ada di rlhymersjr@sbcglobal.net (klik di sini). Anda dapat menulis email kepada Dr. Hymers dalam bahasa apapun, namun tulislah dalam bahasa Inggris jika Anda dapat. Jika anda ingin menulis surat kepada Dr. Hymers melalui pos, alamat beliau adalah P.O. Box 15308, Los Angeles, CA 90015. Anda boleh menelepon beliau di (818)352-0452.

(AKHIR KHOTBAH)
Anda dapat membaca khotbah Dr Hymers setiap minggu di Internet
www.sermonsfortheworld.com.
Klik pada “Khotbah Indonesia.”

Naskah-naskah khotbah tidak dilindungi hak cipta. Anda dapat menggunakannya tanpa
meminta izin kepada Dr. Hymers. Namun, semua video khotbah Dr. Hymers dilindungi
hak cipta dan hanya dapat digunakan dengan izin.

Persembahan Pujian Sebelum Khotbah oleh Bpk. Jack Ngann:
“Bring Them In” (oleh Alexcenah Thomas).