Print Sermon

Tujuan dari situs ini adalah untuk menyediakan manuskrip dan video khotbah gratis kepada para pendeta dan misionaris di seluruh dunia, terutama Dunia Ketiga, di mana hanya ada sedikit sekolah seminari teologi atau sekolah Alkitab.

Naskah-naskah khotbah dan video ini diakses oleh sekitar 1,500,000 komputer di lebih dari 221 negara setiap tahunnya di www.sermonsfortheworld.com. Ratusan orang lainnya menyaksikan video di YouTube, tetapi mereka akan segera meninggalkan YouTube dan mengunjungi langsung ke website kami. Naskah-naskah khotbah ini disajikan dalam 46 bahasa kepada sekitar 120,000 komputer setiap bulannya. Naskah-naskah khotbah tidak dilindungi hak cipta. Jadi para pengkhotbah boleh menggunakannya tanpa seijin kami. Silahkan klik di sini untuk mengetahui bagaimana Anda dapat memberikan donasi setiap bulan untuk membantu kami dalam pekerjaan besar pemberitaan Injil ke seluruh dunia ini.

Kapanpun Anda menulis pesan untuk Dr. Hymers, selalu sebutkan kepada beliau negara di mana Anda tinggal. Surel Dr. Hymers adalah rlhymersjr@sbcglobal.net. .




HAI PENGAWAL, MASIH LAMA MALAM INI?

WATCHMAN, WHAT OF THE NIGHT?
(Indonesian)

oleh Dr. R. L. Hymers, Jr.
diterjemahkan oleh Dr. Edi Purwanto

Khotbah ini dikhotbahkan di Baptist Tabernacle of Los Angeles
Pada Kebaktian Minggu Pagi, 10 November 2013

“Ucapan ilahi terhadap Duma. Ada seorang berseru kepadaku dari Seir: "Hai pengawal, masih lama malam ini? Hai pengawal, masih lama malam ini?" Pengawal itu berkata: ‘Pagi akan datang, tetapi malam juga. Jika kamu mau bertanya, datanglah bertanya sekali lagi!’” (Yesaya 21:11, 12).


Kata “Duma” berasal dari kata Edom. Orang-orang Edom dibebani oleh ketakutan dan kesusahan. Mereka berseru kepada nabi Yesaya, “Hai pengawal, masih lama malam ini? Hai pengawal, masih lama malam ini?” W. E. Vine berkata bahwa “Pengawal ini adalah seseorang yang berdiri menyampaikan nasehat Allah, yang mengetahui apa yang akan terjadi dan melihat peristiwa itu…. Ia berdiri di atas menara pengawal dalam persekutuan dengan Allah” (Isaiah: Prophecies, Promises, Warnings, hlm. 14).

Salah satu masalah yang kita miliki adalah bahwa ada sedikit “pengawal” hari ini. Saya melihat “pakar nubuatan” yang terkenal, Hal Lindsey, di televisi beberapa malam yang lalu. Seorang tamu di acaranya mengatakan bahwa kita perlu mempelajari Kitab Wahyu bukan Roma untuk memahami masalah kita saat ini. Hal Lindsey setuju dengan dia. Bagi saya itu adalah evaluasi yang sangat dangkal dan tidak benar dari masalah dalam gereja-gereja kita, dan dalam budaya kita. Yang sebaliknya adalah benar. Sementara Kitab Wahyu adalah kitab yang sangat penting, Kitab Roma harus menjadi kitab utama dari Alkitab untuk saat ini! Dengan ribuan orang yang tak terhitung jumlahnya, bahkan jutaan, orang yang belum diselamatkan dalam gereja-gereja kita - kita harus fokus pada Kitab Roma, atau kita tidak akan pernah mengerti bagaimana membantu mereka menemukan keselamatan sejati! Banyak “pakar nubuatan” benar-benar didiskualifikasi dari menjadi “pengawal” - didiskualifikasi karena mereka tidak menyadari keruntuhan dan kehancuran yang telah disebabkan oleh ajaran Setan, yaitu “decisionisme” yang dibawa masuk ke dalam gereja-gereja kita.

Tetapi para pemimpin Edom lebih bijaksana daripada banyak orang Kristen saat ini. Mereka “terbebani” dengan beban dosa mereka. Mereka merasa bahwa penghakiman itu akan dijatuhkan. Jadi mereka memanggil nabi dan penjaga yang benar, Yesaya. Mereka berseru,

“Hai pengawal, masih lama malam ini? Hai pengawal, masih lama malam ini?” (Yesaya 21:11).

Mereka berseru seperti orang yang terluka dan sakit. Pada malam yang ditarik lebih panjang, pesakitan yang menderita itu berseru, “Hai pengawal, masih lama malam ini? Hai pengawal, masih lama malam ini?” Nabi yang adalah pengawal itu menjawab, “Pagi akan datang, tetapi malam juga.”

Mengapa mereka datang kepada Yesaya? Bukankah ada banyak peramal, astrolog dan dukun di Edom? Mengapa mereka datang ke Yerusalem dengan tangisan penuh kesengsaraan mereka? Orang-orang pergi ke peramal ketika semuanya berjalan dengan baik. Tetapi ketika penderitaan dan kematian datang kepada kita, siapa yang menginginkan peramal, astrolog atau dukun? Ketika menghadapi kematian, kita tidak menginginkan hikmat duniawi. Kita ingin tahu apa yang Allah katakan! Para peramal dan astrolog mungkin memiliki hal-hal menarik untuk dikatakan ketika semuanya berjalan dengan baik. Tetapi pada waktu ketakutan dan penderitaan, orang sering mencari hamba Allah. Dan mereka berseru,

“Hai pengawal, masih lama malam ini? Hai pengawal, masih lama malam ini?” (Yesaya 21:11).

Pikirkanlah bagaimana itu berbicara kepada kita pagi ini!

I. Pertama, teks ini berlaku bagi bangsa-bangsa.

Pada tahun 1914, ketika Perang Dunia I dimulai, Lord Edward Grey keluar dari rapat Kabinet yang berlangsung sepanjang malam. Dia adalah Menteri Luar Negeri Inggris. Pada pagi-pagi benar, Lord Edward berjalan keluar dari pertemuan itu bersama dengan anggota kabinet yang lain. Mereka telah menghabiskan sepanjang malam membahas perang. Masih belum ada lampu listrik di jalan-jalan pada waktu itu, hanya ada lampu-lampu gas. Ketika Lord Edward berjalan keluar dari gedung penyala lampu mematikan lampu-lampu di sepanjang jalan itu satu demi satu. Lord Edward Grey berpaling kepada temannya dan berkata, “Lampu-lampu di seluruh Eropa akan mati. Kita tidak akan melihat mereka menyalakannya lagi dalam hidup kita.” Betapa apa yang ia katakan itu benar! Dalam tahun-tahun berikutnya Rusia jatuh ke tangan Komunisme, Jerman mengalami depresi yang melumpuhkan dan jatuh ke tangan Hitler, Italia jatuh ke tangan Mussolini, Perancis dan Inggris begitu dilemahkan oleh Perang Dunia II, sehingga mereka tidak pernah bisa lagi naik kembali ke kejayaan mereka. Dunia lama Eropa sedang sekarat, tidak pernah bangkit kembali ke kemegahan kuno mereka.

Amerika juga sedang sekarat. Orang jahat di Gedung Putih itu tampaknya telah benar-benar kehilangan arah. Termasuk Partai Republik. Saya dan istri saya mendengar Ann Coulter berbicara di Nixon Library and Birthplace minggu lalu. Orang banyak yang datang untuk mendengar dia tampak lebih seperti veteran Hippie dari Woodstock daripada “Silent Majority” Nixon. Saya berkata kepada istri saya, “Jika ini adalah orang-orang konservatif, kiranya Allah menolong kita!”

Apakah Anda berpikir Amerika akan hidup dan makmur? Setelah apa yang saya lihat di Konvensi Nasional Demokrat pada tahun 2012, saya tidak melihat ada harapan bagi kita! Setelah melihat pesan membingungkan dan tidak berdaya dari Billy Graham, pada acara siarannya “My Hope” minggu lalu, saya tidak melihat ada harapan bagi kita. Itu bukan karena dia sudah tua. Itu karena pesannya terlalu campur aduk untuk membantu membawa bangsa sekarat ini keluar dari kebingungan spiritual. Beberapa tahun yang lalu khotbahnya lebih terfokus. Pada tahun-tahun itu Mr. Graham berkata, “Jika Tuhan tidak menghakimi Amerika, Dia harus meminta maaf kepada Sodom dan Gomora.” Alkitab mengatakan,

“Orang-orang fasik akan kembali ke dunia orang mati, ya, segala bangsa yang melupakan Allah” (Mazmur 9:17).

Seseorang menelepon saya dari Kansas minggu lalu untuk memesan buku saya, Preaching to a Dying Nation. Dia berkata, “Anda benar. Bangsa kita sedang sekarat.” Dia berkata kepada saya bahwa ia tinggal di kota kecil Kansas dengan hanya 250 penduduk. Dia mengatakan bahwa mereka bahkan tidak memiliki satuan polisi, itu begitu kecil. Namun dia mengatakan bahwa sampai sepuluh tahun yang lalu polisi datang dari kota terdekat yang lebih besar sekiar 2 atau 3 kali setahun. “Namun sekarang,” katanya, “mereka datang 2 atau 3 kali sehari!” Dan dia mengatakan kepada saya bagaimana banyak anggota jemaat di kota itu yang suka mabuk-mabukan dan mengkonsumsi obat-obatan terlarang. Ia bercerita bahwa ia berkata kepada salah satu temannya bahwa ia perlu diselamatkan. Ia mengatakan pria itu menatapnya sambil menggeram, “Aku sudah diselamatkan!” Dia berkata bahwa nampak seperti setan yang sedang memelototinya melalui mata anggota sebuah gereja Injili yang suka mengkonsumsi narkoba itu! Dengan orang-orang evangelikal seperti itu mengisi gereja-gereja kita dari pantai ke pantai, hari-hari Amerika sedang dihitung! Seperti pada zaman Daniel

“Dan inilah makna perkataan itu: Mene: masa pemerintahan tuanku dihitung oleh Allah dan telah diakhiri; Tekel: tuanku ditimbang dengan neraca dan didapati terlalu ringan” (Daniel 5:26, 27).

Bagaimana rasanya hidup di sebuah negara yang akan dihakimi oleh murka Allah? Rasanya seperti ini! Inilah rasanya hidup dalam sebuah bangsa terkutuk! Rasanya seperti Anda menonton orang-orang sedang minum-minum dan menari-nari - di Kapal Titanic, sesaat sebelum menabrak gunung es itu! Itulah bagaimana rasanya hidup dalam suatu kekejian bagi bangsa-Obama (the abomination of the Obama-nation)!

Tidak ada yang memiliki waktu untuk pergi ke gereja setiap hari Minggu. Tidak ada yang diinsafkan akan dosa. Tidak ada yang sepenuh hati mencari Kristus. Tidak ada yang takut akan Allah. Alkitab berkata, “Rasa takut kepada Allah tidak ada pada orang itu” (Roma 3:18). Alkitab berkata, “Tidak ada seorangpun yang mencari Allah” (Roma 3:11).

“Hai pengawal, masih lama malam ini? Hai pengawal, masih lama malam ini?” (Yesaya 21:11).

“Apabila mereka mengatakan: Semuanya damai dan aman--maka tiba-tiba mereka ditimpa oleh kebinasaan… mereka pasti tidak akan luput” (I Tesalonika 5:3).

Amerika sedang sekarat, dan banyak dari Anda di sini pagi ini akan melihatnya dalam keruntuhan dan dalam kemelaratan! Penyair James Russell Lowell (1819-1891) mengatakan,

Sekali bagi setiap orang dan bangsa
     Datang saatnya untuk memutuskan
Dalam pertarungan antara kebenaran dan kepalsuan
     Untuk sisi baik atau jahat
(“Once to Every Man and Nation” oleh James Russell Lowell, 1819-1891).

Amerika telah memilih sisi jahat dan melarang adanya doa di sekolah-sekolah kita. Amerika telah memilih sisi jahat dan melarang Alkitab ada di sekolah-sekolah kita. Amerika telah memilih sisi jahat dan telah memberi izin film-film X-rated diputar di bioskop-bioskop kita. Amerika telah memilih sisi jahat dan mengizinkan kejahatan terhadap berjuta-juta bayi tak berdosa hingga tak terhitung jumlahnya yang dicabik-cabik dan direbus sampai mati di dalam air garam hingga usia sembilan bulan kehamilan. Hal itu bisa saja dihentikan dalam satu atau dua tahun - tetapi Amerika telah memilih untuk membiarkan pembunuhan itu berlangsung. Sekarang bangsa ini terendam dalam darah - terendam dalam darah bayi. Apakah Anda pernah bertanya-tanya mengapa TV sarat dengan tayangan vampir dan mayat-mayat yang dimutilasi? Apakah Anda pernah bertanya-tanya mengapa pembunuhan massal terus terjadi? Ini bukan senjata yang telah melakukan pembunuhan! Bukan! Ini adalah orang-orang Amerika – yang telah terendam dalam obat-obatan dan minuman keras, mati rasa dengan video game dan film kekerasan (slasher movies). Itulah sebabnya mereka menyembah Halloween dan mengabaikan gereja pada hari Minggu! Filsuf Perancis Blaise Pascal mengatakan, “Keheningan alam semesta membuatku takut.” Berapa banyak lagi yang harus kita takutkan ketika Allah memalingkan wajah-Nya, dan suatu bangsa dan suatu masyarakat mati?

“Hai pengawal, masih lama malam ini? Hai pengawal, masih lama malam ini?” (Yesaya 21:11).

II. Kedua, teks ini berlaku bagi kematian dan Neraka – malam kekal bagi jiwa-jiwa terhilang.

Malam dari kematian dan Neraka akan datang. Alkitab berkata, “Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya” (Galatia 6:7). Alkitab berkata, “Ngeri benar, kalau jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup. Sebab Allah kita adalah api yang menghanguskan” (Ibrani 10:31; 12:29).

Malam kematian dan Neraka menanti setiap pria dan wanita yang berpaling dari Allah, dan gereja, dan Juruselamat! Tanpa Juruselamat kita Yesus Kristus Anda terhilang di dalam dosa Anda, dan Dia akan mengatakan kepada Anda, “Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku” (Matius 7:23). Dan mereka akan “dicampakkan ke dalam kegelapan yang paling gelap” (Matius 8:12; 22:13; 25:30).

Saya mengatakan ini kepada Anda dengan berat hati. Saya berdoa kiranya Anda diselamatkan. Tetapi saya tahu jika Anda tidak bertobat, dan berpaling dengan sepenuh hati kepada Yesus Kristus, tidak ada harapan untuk Anda - hanya kegelapan yang paling gelap dalam malam abadi Neraka.”

Anda berkata, “Pendeta, bukankah Allah mengasihi saya?” Ya, tentu saja Dia mengasihi Anda. Tetapi bagaimana Dia dapat membantu Anda, bagaimana Dia bisa mengampuni dosa Anda, bagaimana Dia dapat menyelamatkan jiwa Anda - jika Anda terus mau seperti adanya Anda saat ini - tanpa bertobat, tanpa menghempaskan diri pada belas kasihan Kristus? Alkitab berkata,

“Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal” (Yohanes 3:16).

Itulah jawabannya! Percayalah Yesus dengan segenap hati Anda! Datanglah ke gereja setiap pintu gereja terbuka!

Hempaskanlah diri Anda sendiri pada belas kasihan-Nya! Berpalinglah kepada Kristus dengan segala yang ada pada diri Anda! Itulah caranya diselamatkan – dan hanya itu cara satu-satunya! Pikirkanlah kembali teks ini. Pertimbangkanlah secara khusus satu kata terakhir, “datanglah!”

“Ucapan ilahi terhadap Duma. Ada seorang berseru kepadaku dari Seir: "Hai pengawal, masih lama malam ini? Hai pengawal, masih lama malam ini?" Pengawal itu berkata: "Pagi akan datang, tetapi malam juga. Jika kamu mau bertanya, datanglah bertanya sekali lagi!"” (Yesaya 21:11, 12).

Teks ini berakhir dengan kata, “datanglah” (Yesaya 21:12). Kembalilah kepada Kristus! Datanglah kepada Kristus! Berilah diri Anda disucikan oleh Darah yang telah Ia curahkan di kayu Salib! Sebagaimana tertuang dalam himne ini,

Dosaku t’lah ditebus,
     Hanya oleh darah Yesus.
Menjadi orang kudus,
     Hanya oleh darah Yesus.
O, darah yang kudus,
     Darah-Nya penebus,
Jiwaku ditebus,
     Hanya oleh darah Yesus
(“Nothing But the Blood” oleh Robert Lowry, 1826-1899/
     Terjemahan Puji-Pujian Kristen No. 106).

Saya tidak harus menutup khotbah ini tanpa mengatakan bahwa thesis dasar dari khotbah ini secara bebas didasarkan pada apa yang pernah disampaikan oleh pendeta legendaries, Dr. W. A. Criswell. (W. A. Criswell, Ph.D., Isaiah: An Exposition, Zondervan Publishing House, 1977, hlm. 129-134).

Dalam khotbah lainnya, Dr. Criswell pernah mengatakan ini:

Dr. George W. Truett, pendahulu saya di First Baptist Church di Dallas, dalam sebuah pesan singkat dalam salah satu khotbahnya [menceritakan] kisah pertobatannya: “Saya duduk di antara hadirin pada suatu malam dan mendengarkan seorang pengkhotbah saat ia mengatakan bahwa Kristus mungkin memiliki cara-Nya sendiri dan menyelamatkan suatu jiwa. Saya berkata, ‘Tuhan Yesus, semuanya gelap, saya tidak bisa mengerti, tetapi gelap atau terang, hidup atau mati, apa pun yang terjadi, saya menyerah sekarang kepada-Mu.’ [Dan Dr Truett berkata] kemudian Dia menyelamatkan saya.” (Criswell, ibid., hlm. 217).

Itulah caranya pengkhotbah yang sangat terkenal itu, yaitu Dr. Truett diselamatkan. Dan itulah caranya Anda harus diselamatkan. Anda harus datang kepada Yesus dan berkata di dalam hati Anda, “gelap atau terang, hidup atau mati, apapun yang terjadi, saya menyerah sekarang kepada-Mu.” Akuilah dosa Anda dan hempaskanlah diri Anda sendiri kepada belas kasihan Yesus. Berilah diri Anda disucikan dari dosa Anda oleh Darah Kudus yang Ia telah curahkan di kayu salib di Kalvari!

Dosaku t’lah ditebus,
     Hanya oleh darah Yesus.
Menjadi orang kudus,
     Hanya oleh darah Yesus.

Jika Anda ingin berbicara dengan kami tentang bagaimana disucikan dari dosa Anda oleh Darah Yesus, silahkan tinggalkan tempat duduk Anda dan melangkah menuju ke belakang auditorium ini. Dr. Cagan akan membawa Anda ke ruangan lain di mana kita dapat berbicara dan berdoa. Pergilah sekarang. Dr. Chan, silahkan berdoa kiranya seseorang mau percaya Yesus sekarang. Amin.

(AKHIR KHOTBAH)
Anda dapat membaca khotbah Dr Hymers setiap minggu di Internet
di www.realconversion.com. Klik di “Khotbah Indonesia.”

Anda dapat mengirim email kepada Dr. Hymers dalam bahasa Inggris ke
rlhymersjr@sbcglobal.net (Click Here) – atau Anda juga boleh mengirim surat kepadanya
ke P.O. Box 15308, Los Angeles, CA 90015. Atau telepon beliau di (818)352-0452.

Naskah-naskah khotbah tidak dilindungi hak cipta. Anda dapat menggunakannya tanpa
meminta izin kepada Dr. Hymers. Namun, semua video khotbah Dr. Hymers dilindungi
hak cipta dan hanya dapat digunakan dengan izin.

Pembacaan Alkitab Sebelum Khotbah oleh Mr. Abel Prudhomme: Yesaya 21:11-12.
Persembahan Pujian Sebelum Khotbah oleh Mr. Benjamin Kincaid Griffith:
“Jesus, Only Jesus” (oleh Dr. John R. Rice, 1895-1980).


GARIS BESAR KHOTBAH

HAI PENGAWAL, MASIH LAMA MALAM INI?

WATCHMAN, WHAT OF THE NIGHT?
oleh Dr. R. L. Hymers, Jr.

“Ucapan ilahi terhadap Duma. Ada seorang berseru kepadaku dari Seir: "Hai pengawal, masih lama malam ini? Hai pengawal, masih lama malam ini?" Pengawal itu berkata: "Pagi akan datang, tetapi malam juga. Jika kamu mau bertanya, datanglah bertanya sekali lagi!"” (Yesaya 21:11, 12).

I.   Pertama, teks ini berlaku bagi bangsa-bangsa, Mazmur 9:17; Daniel 5:26, 27; Roma 3:18, 11; I Tesalonika 5:3.

II.  Kedua, teks ini berlaku bagi kematian dan Neraka – malam kekal bagi jiwa-jiwa terhilang, Galatia 6:7; Ibrani 10:31; 12:29; Matius 7:23; 8:12; 22:13; 25:30; Yohanes 3:16.