Print Sermon

Tujuan dari situs ini adalah untuk menyediakan manuskrip dan video khotbah gratis kepada para pendeta dan misionaris di seluruh dunia, terutama Dunia Ketiga, di mana hanya ada sedikit sekolah seminari teologi atau sekolah Alkitab.

Naskah-naskah khotbah dan video ini diakses oleh sekitar 1,500,000 komputer di lebih dari 221 negara setiap tahunnya di www.sermonsfortheworld.com. Ratusan orang lainnya menyaksikan video di YouTube, tetapi mereka akan segera meninggalkan YouTube dan mengunjungi langsung ke website kami. Naskah-naskah khotbah ini disajikan dalam 46 bahasa kepada sekitar 120,000 komputer setiap bulannya. Naskah-naskah khotbah tidak dilindungi hak cipta. Jadi para pengkhotbah boleh menggunakannya tanpa seijin kami. Silahkan klik di sini untuk mengetahui bagaimana Anda dapat memberikan donasi setiap bulan untuk membantu kami dalam pekerjaan besar pemberitaan Injil ke seluruh dunia ini.

Kapanpun Anda menulis pesan untuk Dr. Hymers, selalu sebutkan kepada beliau negara di mana Anda tinggal. Surel Dr. Hymers adalah rlhymersjr@sbcglobal.net. .




BERKAT DI DUNIA BAGI PARA PEMENANG JIWA

(EARTHLY BLESSINGS FOR SOUL WINNERS)

oleh Dr. R. L. Hymers, Jr.
diterjemahkan oleh Dr. Edi Purwanto

Khotbah ini dikhotbahkan di Baptist Tabernacle of Los Angeles
Pada Kebaktian Minggu Malam, 21 Agustus 2011

“Buah orang benar adalah pohon kehidupan, dan dia yang memenangi jiwa-jiwa adalah bijak” (Amsal 11:30).


Dalam khotbah ini, saya meringkas dan mengedit pasal dari salah satu buku Dr. Rice yang berjudul The Golden Path to Successful Personal Soul Winning (John R. Rice, D.D., Sword of the Lord Publishers, 1961, hlm. 275-296).

Orang Kristen sejati yang memenangkan jiwa-jiwa memiliki berkat-berkat spesial, yang tidak dimiliki oleh orang-orang Kristen nominal dan para anggota gereja yang tidak memenangkan jiwa. Anggota gereja yang tidak memenangkan jiwa bukanlah orang Kristen yang baik, tidak memiliki janji-janji, sukacita, doa-doa yang dijawab, sebanyak yang dimiliki oleh orang yang hidupnya berpusat pada memenangkan jiwa. Menjadi sarjana Alkitab tidak sebaik dengan seorang pemenang jiwa. Menjadi seorang martir, menderita aniaya dan mati demi keyakinan Anda, tidak sebaik dengan menjadi seorang pemenang jiwa.

“Buah orang benar adalah pohon kehidupan, dan dia yang memenangi jiwa-jiwa adalah bijak” (Amsal 11:30).

Dia yang memenangkan jiwa-jiwa adalah bijak. Mereka akan menerima upah yang besar dalam kerajaan Kristus yang akan datang. Namun tunggu! Ada lagi! Semangat pemenang jiwa memiliki banyak berkat-berkat di dunia – berkat-berkat saat ini!

I. Pertama, seorang pemenang jiwa adalah orang Kristen terbaik.

Para pemenang jiwa masih belum sempurna, sama seperti halnya semua orang Kristen. Beberapa pemenang jiwa adalah orang-orang Kristen yang lebih baik dari yang lainnya. Namun masih benar bahwa seorang pemenang jiwa hampir selalu adalah orang Kristen yang lebih baik dari pada anggota gereja yang tidak memenangkan jiwa. Sejak Yesus datang “untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang” (Lukas 19:10), dan sejak “Kristus Yesus datang ke dalam dunia untuk menyelamatkan orang-orang berdosa” (I Timotius 1:15), maka orang-orang yang melakukan hal yang sama dengan yang Yesus lakukan jauh lebih berkenan kepada Dia dari pada orang-orang yang tidak memenangkan jiwa. “Hari ini kita menuai.” Mari menyanyikan ini!

Hari ini kita menuai, atau kehilangan tuaian emas kita!
   Hari ini diberikan kepada kita jiwa-jiwa terhilang untuk dimenangkan.
Oh selamatkanlah orang-orang terkasih dari api itu.
   Hari ini kita akan pergi dan membawa masuk banyak orang berdosa.
(“So Little Time” by Dr. John R. Rice, 1895-1980).

Dr. Rice pernah mengkhotbahkan khotbah yang sangat terkenal tentang “Tujuh Dosa Tidak Memenangkan Jiwa.” Ia mendaftarkan dosa-dosa ini kembali dalam khotbah ini. Berikut ini adalah tujuh dosa yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak memenangkan jiwa.


(1)  Dosa Ketidak-taatan terhadap Perintah Utama Kristus.

“Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu..” (Matius 28:19-20).

Jadi setiap pribadi baru diajar untuk melaksanakan semua hal yang Kristus perintahkan untuk dilakukan para Rasul. Jadi para petobat baru diberikan amanat agung untuk memenangkan jiwa. Ini adalah perintah utama untuk setiap orang Kristen sejati. Tidak mentaati ini adalah dosa yang sangat menyedihkan.


(2)  Dosa Tidak Memiliki Kasih kepada Yesus Kristus. Yesus berkata,

“Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku” (Yohanes 14:15).

“Barangsiapa memegang perintah-Ku dan melakukannya, dialah yang mengasihi Aku” (Yohanes 14:21).

Maka, jelas seseorang yang tidak mentaati amanat agung Kristus untuk memenangkan jiwa dan menjadikan murid-murid baru, tidak memiliki kasih kepada Kristus. Orang yang tidak memenangkan jiwa bisa saja berkata bahwa mereka mengasihi Yesus, namun ketidak-relaan mereka untuk memenangkan jiwa membuktikan bahwa itu hanya tinggal kata-kata di bibir belaka, bahwa mereka tidak benar-benar mengasihi Dia sama sekali.


(3)  Dosa Tidak Mengikuti Yesus.

   Dalam Matius 4:19 Yesus berkata, “Mari, ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala manusia.” Dalam Markus 1:17, Yesus berkata, “Mari, ikutlah Aku dan kamu akan Kujadikan penjala manusia.” Jadi ini jelas – Orang-orang yang mengikuti Yesus akan menjadi para pemenang jiwa. Orang-orang yang tidak memenangkan jiwa berarti tidak mengikut Yesus dalam pengertian Alkitabiah.


(4)  Dosa Tidak Tetap Tinggal di dalam Kristus.

   Yesus berkata, dalam Yohanes 15:5, “...Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa.” Yesus tidak sedang berbicara tentang “buah Roh” di sini. Ia sedang berbicara tentang buah dari orang Kristen, bahwa membuat lebih banyak orang Kristen dengan memenangkan jiwa. Buah-buah persik, apel dan jeruk adalah buah dari pohonnya. Dan buah dari seorang Kristen adalah orang Kristen lainnya. Pohon jeruk menghasilkan buah jeruk. Pohon apel menghasilkan pohon apel. Orang-orang Kristen sejati menghasilkan orang-orang Kristen sejati lainnya dengan memenangkan mereka. Dalam Kitab Kejadian kita membaca, “Allah menjadikan segala jenis binatang liar dan segala jenis ternak dan segala jenis binatang melata di muka bumi” (Kejadian 1:25). Demikian juga halnya dengan para petobat sejati. Mereka menghasilkan para petobat sejati lainnya, “menurut jenisnya.” Ketika orang Kristen palsu atau nominal yang rajin ke gereja mencoba untuk memenangkan jiwa ia tidak dapat melakukannya. Ia hanya dapat mengotorinya, dan membuat mereka duniawi, “menurut jenisnya.” Seperti orang-orang Farisi, relijius namun anggota gereja yang masih terhilang dapat “mengarungi lautan dan menjelajah daratan, untuk mentobatkan satu orang saja menjadi penganut agamamu dan sesudah ia bertobat, kamu menjadikan dia orang neraka, yang dua kali lebih jahat dari pada kamu sendiri” (Matius 23:15). Hukum “menurut jenisnya” berlaku di sini. Orang-orang yang masih terhilang hanya dapat menghasilkan orang-orang terhilang lainnya, seperti yang kita lihat di gereja kita sendiri dan gereja-gereja lainnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa” (Yohanes 15:5).


(5)  Dosa Ketidak-jujuran.

   Orang-orang yang mendengar Injil, namun tidak melakukan apapun untuk memenangkan jiwa orang lain adalah orang yang tidak jujur dan jahat. Mereka tidak membayar hutang dengan jujur. Kepada seorang pelayan yang menyimpan uang yang diberikan kepadanya untuk investasi, tuan itu berkata kepadanya, “Hai kamu, hamba yang jahat dan malas” (Matius 25:26). Terimalah dan jangan berikan ketidak-jujuran. Jadi anggota gereja yang tidak memenangkan jiwa berarti tidak jujur dan jahat.


(6)  Dosa karena Kepicikan atau Bodoh.

   “Ia yang memenangkan jiwa-jiwa adalah bijak” (Amsal 11:30). “Dan orang-orang bijaksana akan bercahaya seperti cahaya cakrawala, dan yang telah menuntun banyak orang kepada kebenaran seperti bintang-bintang, tetap untuk selama-lamanya” (Daniel 12:3). Pemenang jiwa adalah orang yang bijak. Ia mengumpulkan harta di Sorga, dan menerima upah berkat yang kekal. Namun anggota gereja yang picik yang tidak memenangkan jiwa tidak bijak, tetapi bodoh, kata Tuhan.


(7)  Dosa Pembunuh Jiwa.

   Dengarkanlah peringatan yang diberikan oleh nabi Yehezkiel ini,

“Hai anak manusia, Aku telah menetapkan engkau menjadi penjaga kaum Israel. Bilamana engkau mendengarkan sesuatu firman dari pada-Ku, peringatkanlah mereka atas nama-Ku. Kalau Aku berfirman kepada orang jahat: Engkau pasti dihukum mati! --dan engkau tidak memperingatkan dia atau tidak berkata apa-apa untuk memperingatkan orang jahat itu dari hidupnya yang jahat, supaya ia tetap hidup, orang jahat itu akan mati dalam kesalahannya, tetapi Aku akan menuntut pertanggungan jawab atas nyawanya dari padamu”
       (Yehezkiel 3:17-18).

   Sebagaimana Yehezkiel harus memberikan pertanggungan jawab, jika karena kealpaan menyebabkan orang mati di dalam dosa-dosa mereka, maka darahnya dituntut dari setiap orang Kristen sejati. Seorang Kristen yang membiarkan orang yang dikasihi dan sahabatnya mati tanpa diperingatkan maka Tuhan akan menuntut pertanggungan jawab atas nyawanya dan ia akan menghadap Tuhan untuk memberikan pertanggungan jawab di hadapan tahta pengadilan Kristus! “Hari ini kita menuai.” Mari menyanyikan ini!

Hari ini kita menuai, atau kehilangan tuaian emas kita!
   Hari ini diberikan kepada kita jiwa-jiwa terhilang untuk dimenangkan.
Oh selamatkanlah orang-orang terkasih dari api itu.
   Hari ini kita akan pergi dan membawa masuk banyak orang berdosa.

“Buah orang benar adalah pohon kehidupan, dan dia yang memenangi jiwa-jiwa adalah bijak” (Amsal 11:30).

II. Kedua, pemenang jiwa memiliki keintiman khusus dan persekutuan dengan Kristus.

Pemenang jiwa, di sini di dunia ini, memiliki tingkat sukacita, dan damai sejahtera, dan penghiburan, yang orang-orang Kristen nominal tidak dapat miliki.

Di akhir kalimat Amanat Agung Yesus memberikan janji ini kepada para pemenang jiwa,

“Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman." (Matius 28:20).

Hanya orang-orang yang memenangkan jiwa yang memiliki janji itu. Persekutuan yang intim, kedekatan, perlindungan, dan kesuksesan dijanjikan hanya kepada para pemenang jiwa. Jadi pemenang jiwa memiliki persekutuan yang intim dengan Yesus, diutus oleh Dia, secara istimewa dikasihi oleh Dia, damai istimewa diberikan oleh Tuhan Yesus. “Hari ini kita menuai.” Nyanyikan ini kembali!

Hari ini kita menuai, atau kehilangan tuaian emas kita!
   Hari ini diberikan kepada kita jiwa-jiwa terhilang untuk dimenangkan.
Oh selamatkanlah orang-orang terkasih dari api itu.
   Hari ini kita akan pergi dan membawa masuk banyak orang berdosa.

III. Ketiga, pemenang jiwa memiliki berkat kepenuhan Roh Kudus, yang diberikan hanya kepada para pemenang jiwa.

Tentu kita tahu bahwa setiap orang Kristen yang benar-benar telah bertobat memiliki bagian dalam pelayanan-pelayanan Roh Kudus. Ia diinsafkan oleh Roh Kudus (Yohanes 16:7-11). Setiap orang Kristen sejati “dilahirkan dari Roh” (Yohanes 3:6). Setiap orang Kristen sejati memiliki Roh Kudus sebagai penghibur, pengajar, dan penolong doa. Roh Kudus hidup dalam setiap orang Kristen sejati (I Korintus 6:19-20; Roma 8:9).

Namun ini jelas bahwa ada berkat khusus Roh Kudus bagi para pemenang jiwa. Ketika Hari Pentakosta datang, “Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus” (Kisah Rasul 2:4) untuk memenangkan jiwa dan mereka bersaksi dengan penuh kuasa, dan melihat tiga ribu orang diselamatkan. Namun kemudian mereka dipenuhi oleh Roh kembali, “mereka semua penuh dengan Roh Kudus” (Kisah Rasul 4:31) dan mereka, lagi, memenangkan banyak jiwa. Kita diberitahu tentang Barnabas bahwa ia, “adalah orang baik, penuh dengan Roh Kudus dan iman. Sejumlah orang dibawa kepada Tuhan” (Kisah Rasul 11:24). Ini sangat jelas bahwa berdasarkan ini dan banyak bagian Kitab Suci lainnya bahwa kepenuhan Roh Kudus hanya karena memenangkan jiwa, dan hanya datang kepada orang-orang yang komit untuk menenangkan jiwa.

Kepenuhan Roh diberikan untuk kuasa memenangkan jiwa, menurut pernyataan jelas dari Kitab Suci. Ini adalah berkat yang tidak dimiliki oleh orang-orang Kristen nominal. “Hari ini kita menuai.” Nyanyikan ini!

Hari ini kita menuai, atau kehilangan tuaian emas kita!
   Hari ini diberikan kepada kita jiwa-jiwa terhilang untuk dimenangkan.
Oh selamatkanlah orang-orang terkasih dari api itu.
   Hari ini kita akan pergi dan membawa masuk banyak orang berdosa.

IV. Keempat, pemenang jiwa memiliki sukacita di atas semua sukacita dari dunia ini.

Apakah ini nampak bahwa saya sedang mengklaim banyak berkat bagi seorang pemenang jiwa? Tentu saja. Mazmur 126:5 dan 6 berkata,

“Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, akan menuai dengan bersorak-sorai. Orang yang berjalan maju dengan menangis sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya”
       (Mazmur 126:5-6).

Memenangkan jiwa, menghindar kan seseorang dari Neraka, adalah lebih baik dari pada menerima cek lima ribu dollar! Orang Kristen yang memenangkan jiwa memiliki sukacita yang melampaui sukacita orang-orang lain.

Dr. Rice berkata, “Saya miskin harta dunia. Saya berkhotbah dengan sangat jelas menentang dosa, modernism [liberalism] dan ketidakpercayaan yang membuat banyak orang membenci saya dan banyak dari mereka berpikir ini akan menjadi berkah bagi negeri ini jika saya mati. Saya difitnah dan diserang, namun hati saya sangat bahagia oleh kasih dan kepercayaan dan ucapan terimakasih dari orang-orang yang telah datang kepada Kristus melalui pelayanan saya. Saya tahu bahwa sukacita pemenang jiwa ada di atas sukacita yang dimiliki oleh orang lain. Allah adalah saksi saya, saya lebih senang mengetahu ribuan orang percaya kepada Kristus melalui pelayanan saya dari pada jutaan dollar! Oh, itulah kehebatan menjadi seorang pemenang jiwa!” “Hari ini kita menuai!” Mari menyanyikannya!

Hari ini kita menuai, atau kehilangan tuaian emas kita!
   Hari ini diberikan kepada kita jiwa-jiwa terhilang untuk dimenangkan.
Oh selamatkanlah orang-orang terkasih dari api itu.
   Hari ini kita akan pergi dan membawa masuk banyak orang berdosa.

“Buah orang benar adalah pohon kehidupan, dan dia yang memenangi jiwa-jiwa adalah bijak” (Amsal 11:30).

Saya telah berkhotbah kepada orang-orang Kristen sejati di gereja kami, mendorong mereka untuk menjadi sangat sibuk membantu jiwa-jiwa yang terhilang untuk menemukan Kristus. Namun Anda belum bertobat. Anda belum pernah bertobat dari dosa Anda, dan belum pernah memiliki perjumpaan dengan Yesus Kristus. Oh, betapa kami berdoa kiranya Anda mau datang ke dalam keluarga gereja kami, dan datang kepada Juruselamat kami yang ajaib, Yesus. Ia telah mati di kayu Salib untuk membayar dosa-dosa Anda. Ia telah bangkit dari antara orang mati secara fisikal. Ia sekarang ada di Sorga ketiga, duduk di sebelah kanan Allah Bapa.

Kami telah menyambut dengan ramah dan bersahabat bagi Anda orang-orang yang baru datang. Kami telah menyambut Anda dengan sukacita, dan telah berdoa untuk Anda. Inilah doa terbesar kami, yaitu kiranya Anda akan berpaling dari dosa dan datang kepada Yesus. Kiranya Anda melakukan sesuai dengan doa dan permohonan kami kepada Tuhan. Amin. Silahkan bangkit berdiri dan menyanyikan lagu terakhir pada lembar lagu Anda.

Waktu tinggal sangat sedikit! Tuaian akan berlalu.
   Penuaian kita harus segera dilakukan, hai para penuai yang bersantai
Laporkan pekerjaanmu kepada Yesus, Tuhan pemilik tuaian,
   Dan berharaplah Ia akan tersenyum dan berkata, “Baik sekali pekerjaanmu”
Hari ini kita menuai, atau kehilangan tuaian emas kita!
   Hari ini diberikan kepada kita jiwa-jiwa terhilang untuk dimenangkan.
Oh selamatkanlah orang-orang terkasih dari api itu.
   Hari ini kita akan pergi dan membawa masuk banyak orang berdosa.

(AKHIR KHOTBAH)
Anda dapat membaca khotbah Dr Hymers setiap minggu di Internet
di www.realconversion.com. Klik di “Khotbah Indonesia.”

You may email Dr. Hymers at rlhymersjr@sbcglobal.net, (Click Here)
or you may write to him at P.O. Box 15308, Los Angeles, CA 90015.
Or phone him at (818)352-0452.

Pembacaan Alkitab Sebelum Khotbah oleh Dr Kreighton L. Chan: Amsal 11:28-31.
Pujian Solo Sebelum Khotbah oleh Mr Benjamin Kincaid Griffith:
“The Price of Revival” (oleh Dr. John R. Rice, 1895-1980).


GARIS BESAR KHOTBAH

BERKAT DI DUNIA BAGI PARA PEMENANG JIWA

(EARTHLY BLESSINGS FOR SOUL WINNERS)

oleh Dr. R. L. Hymers, Jr.

“Buah orang benar adalah pohon kehidupan, dan dia yang memenangi jiwa-jiwa adalah bijak” (Amsal 11:30).

I.   Pertama, seorang pemenang jiwa adalah orang Kristen terbaik,
Lukas 19:10; I Timotius 1:15; Matius 28:19-20;
Yohanes 14:15, 21; Matius 4:19; Markus 1:17; Yohanes 15:5;
Genesis 1:25; Matius 23:15; 25:26; Daniel 12:3; Yehezkiel 3:17-18.

II.  Kedua, pemenang jiwa memiliki keintiman khusus dan persekutuan
dengan Kristus, Matius 28:20.

III. Ketiga, pemenang jiwa memiliki berkat penuh Roh Kudus, yang
diberikan hanya kepada para pemenang jiwa, Yohanes 16:7-11; 3:6;
I Korintus 6:19-20; Roma 8:9; Acts 2:4; 4:31; 11:24.

IV. Keempat, pemenang jiwa memiliki sukacita di atas semua sukacita dari
dunia ini, Mazmur 126:5-6.